Terdapat dalam sumbu imajiner pada Pantai Parangtritis, Tugu, serta Gunung Merapi, Keraton Yogyakarta jadi lambang kejayaan Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat dan detak jantung kebudayaan Jawa. Rasa-rasanya bukan perihal yang terlalu berlebih bila Yogyakarta dikatakan sebagai Kota Budaya. Di kota ini ada istana raja atau kraton sebagai pusat kebudayaan Jawa. Tidak hanya menjadi rumah raja bersama dengan permasuri serta keluarganya, Kraton Yogyakarta ikut jadi obyek wisata yang bisa didatangi siapa juga dengan satu prasyarat yaitu pengunjung mesti kenakan pakaian rapi dan lakukan tindakan sopan.
Artikel Terkait : http://submitfree.esy.es/wisata/bukit-panguk-kediwung/
Ada demikian beberapa hal menarik yang dapat wisatawan tonton waktu bertandang ke Kraton Yogyakarta, dari mulai bangunannya yang megah serta kental dengan nuansa Jawa, bermacam benda koleksi raja serta keluarganya, pertunjukan seni, sampai kehidupan beberapa abdi dalam. Bila hadir saat yang pas, wisatawan dapat juga melihat bermacam upacara kebiasaan atau prosesi yang digelar di kraton seperti Nyebar Udhik-udhik, Caos Dahar, Grebeg, serta ada banyak kembali.
Artikel Terkait : http://keanu.hol.es/wisata/pantai-seruni/
Kraton Yogyakarta terbuka untuk kunjungan wisatawan sehari-hari mulai jam 09.00 – 14.00 WIB. Spesial hari Jumat kraton tutup jam 11.00 WIB. Ticket masuk sebesar Rp 5.000 (wisatawan domestik) serta Rp 15.000 (wisatawan asing). Kompleks Kraton Yogyakarta mempunyai 2 loket masuk, yang pertama terdapat di Tepas Keprajuritan (depan Alun-alun Utara) serta di Tepas Pariwisata (Regol Keben). Bila ingin lihat koleksi yang lebih komplet dianjurkan untuk masuk lewat Tepas Pariwisata.
Artikel Terkait : http://masterseo.esy.es/wisata/pasar-seni-gabusan-pusat/